ZIAP Melangkah Mantap: Pasangan Zainal-Ingkong Klaim Raih 62,15 Persen Suara Pilkada Kaltara
Foto : RRI Tarakan/AndiMR |
Tarakan, Kalimantan Utara – Pada Rabu, 27 November 2024,
pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) nomor
urut 2, Drs. Zainal Arifin Paliwang dan Ingkong Ala, dengan penuh percaya diri
menyampaikan klaim kemenangan di Pilkada Kaltara. Dalam konferensi pers yang
diadakan di Sekretariat DPD PKS Tarakan, keduanya mengumumkan hasil
penghitungan real count yang dilakukan oleh tim mereka.
Hasil yang diumumkan menunjukkan pasangan dengan tagline ZIAP ini mengantongi 62,15 persen suara, melampaui pesaing terdekat mereka, pasangan YESS (Yansen TP dan Effendhi Djuprianto) yang memperoleh 23,25 persen, serta pasangan Sulton (Udin Hianggio dan Suriansyah) dengan 13,42 persen suara.
Konferensi pers tersebut dihadiri oleh pasangan
Zainal-Ingkong bersama istri mereka masing-masing, serta didukung oleh semua
partai koalisi pengusung. Dengan senyum yang lebar dan nada penuh rasa syukur,
Zainal Arifin Paliwang memulai konferensi dengan menyampaikan ucapan terima
kasih kepada masyarakat Kaltara.
“Alhamdulillah, berdasarkan hasil real count dari data yang kami kumpulkan, kami meraih 62,15 persen suara. Ini adalah angka yang luar biasa dan menjadi bukti kepercayaan masyarakat kepada kami,” ujar Zainal.
Ia menegaskan bahwa data tersebut adalah hasil real count,
bukan quick count, yang berarti angka tersebut diperoleh langsung dari
penghitungan di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kalimantan Utara.
Dengan total suara mencapai 161.000 untuk pasangan nomor urut 2, Zainal
optimistis bahwa angka ini mencerminkan realitas politik di lapangan.
Dalam kesempatan yang sama, Zainal menyampaikan rasa terima
kasihnya kepada seluruh masyarakat Kalimantan Utara yang telah mempercayai
pasangan ZIAP untuk memimpin provinsi ini. “Kepercayaan ini adalah amanah besar
bagi kami. Kami berjanji akan melaksanakan tanggung jawab ini sebaik mungkin.
InsyaAllah, kami akan membawa masyarakat Kaltara menuju kehidupan yang lebih
maju dan sejahtera,” tambahnya.
Zainal juga mengapresiasi kerja keras seluruh pihak yang terlibat, mulai dari partai pengusung, simpatisan, hingga relawan. “Ini adalah hasil perjuangan bersama. Angka ini, insyaAllah, tidak akan banyak berubah hingga perhitungan resmi KPU. Bahkan, kami optimistis bisa mencapai 65 persen di akhir perhitungan,” tegasnya.
Dalam pemaparannya, Zainal mengungkapkan bahwa awalnya tim
ZIAP menargetkan perolehan suara di angka 55 persen. Namun, kenyataan di
lapangan menunjukkan hasil yang jauh melampaui ekspektasi. “Kami bersyukur
target awal kami terlampaui. Ini adalah bukti bahwa visi dan misi kami diterima
oleh masyarakat Kaltara,” jelasnya.
Sementara itu, calon wakil gubernur, Ingkong Ala, turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada masyarakat dan seluruh pendukung ZIAP. Ia juga meyakinkan bahwa angka yang telah diumumkan adalah cerminan dari hasil akhir yang akan dirilis oleh KPU.
“Kami percaya hasil ini tidak akan banyak berubah. Terima kasih kepada seluruh simpatisan, tim sukses, dan partai pengusung yang telah bekerja keras mendukung kami. Ini adalah awal dari perjuangan kami untuk mewujudkan visi dan misi demi masa depan Kaltara yang lebih baik,” ungkap Ingkong Ala.
Dominasi ZIAP di Pilkada Kaltara
Berdasarkan data yang dirilis oleh PKS, pasangan ZIAP unggul
telak dibandingkan dua pasangan lainnya. Dengan raihan 62,15 persen suara, ZIAP
menunjukkan dominasi yang kuat di seluruh wilayah Kalimantan Utara. Pasangan
Sulton yang hanya meraih 13,42 persen dan YESS dengan 23,25 persen tampaknya
harus menerima kekalahan dari pasangan yang telah mempersiapkan diri dengan
matang ini.
Keunggulan ZIAP dalam Pilkada Kaltara tidak lepas dari kerja keras tim kampanye mereka yang berhasil mengomunikasikan program unggulan kepada masyarakat. Selain itu, kedekatan pasangan Zainal-Ingkong dengan rakyat dinilai menjadi salah satu faktor penentu yang membuat mereka mendapatkan dukungan begitu besar.
Pilkada Kaltara tahun ini mencatatkan sejarah baru dengan
antusiasme masyarakat yang tinggi. Proses demokrasi berjalan dengan lancar,
meski diwarnai persaingan ketat antara pasangan calon. Bagi ZIAP, hasil ini
bukan hanya tentang kemenangan, tetapi juga tentang harapan baru bagi masa
depan Kalimantan Utara.
“Kami tidak akan menyia-nyiakan kepercayaan ini. Bersama Ingkong Ala, kami akan memastikan bahwa setiap program yang kami janjikan akan dilaksanakan dengan baik. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat Kaltara merasakan perubahan nyata,” kata Zainal.
Kesuksesan ZIAP dalam Pilkada Kaltara juga tidak lepas dari
dukungan partai koalisi pengusung. Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sebagai
salah satu partai pendukung utama, memainkan peran penting dalam menggerakkan
simpatisan dan relawan.
“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh partai koalisi yang telah bekerja tanpa lelah. Kemenangan ini adalah kemenangan kita bersama,” ujar Ingkong Ala.
Tidak hanya partai politik, para relawan dan simpatisan juga memberikan kontribusi besar dalam memenangkan pasangan ZIAP. Dengan strategi kampanye yang terkoordinasi dan fokus pada isu-isu yang relevan bagi masyarakat, mereka berhasil membangun kepercayaan publik terhadap ZIAP.
Dengan klaim kemenangan ini, pasangan ZIAP siap melangkah ke
babak berikutnya, yakni mewujudkan visi dan misi mereka untuk memajukan
Kalimantan Utara. Dalam berbagai kesempatan, Zainal dan Ingkong telah
menegaskan komitmen mereka untuk fokus pada pembangunan infrastruktur,
peningkatan ekonomi masyarakat, dan pelayanan publik yang lebih baik.
“Kami percaya bahwa Kaltara memiliki potensi besar untuk berkembang. Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, kami yakin provinsi ini akan menjadi salah satu yang terdepan di Indonesia,” pungkas Zainal.
Meski klaim kemenangan ZIAP telah diumumkan, hasil resmi
dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih dinanti. Namun, dengan perolehan suara
yang signifikan ini, pasangan Zainal-Ingkong tampaknya berada di jalur yang
tepat untuk memimpin Kalimantan Utara selama lima tahun ke depan.
Kemenangan ini bukan hanya tentang angka, tetapi juga tentang harapan akan masa depan yang lebih baik. Dengan dukungan rakyat, pasangan ZIAP siap membuktikan bahwa mereka adalah pemimpin yang mampu membawa perubahan positif bagi Kalimantan Utara.