Pemuda dan Semangat Wirausaha: Bank Kalbar Dorong Generasi Muda Membangun Ekonomi Bangsa dengan Akses Modal Mudah
Foto : Antara |
Hari Sumpah Pemuda ke-96 di Kalimantan Barat menjadi lebih
dari sekadar perayaan sejarah—ia menjadi tonggak baru dalam mendorong pemuda
untuk berperan aktif membangun negeri melalui wirausaha. Di halaman Kantor
Gubernur Kalimantan Barat, Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi, dalam pidatonya
menekankan bahwa generasi muda memegang peranan penting sebagai penggerak
perubahan ekonomi Indonesia. Baginya, para pemuda ini adalah “lokomotif bangsa”
yang akan menentukan arah masa depan negara. Melalui semangat Sumpah Pemuda dan
didukung dengan akses modal yang mudah dari Bank Kalbar, generasi muda
diharapkan mampu menjadi pionir dalam memperkuat sektor ekonomi, khususnya
UMKM.
Dalam pidatonya, Rokidi menyampaikan bahwa semakin banyak pemuda Kalimantan Barat yang tertarik untuk mengembangkan kemampuan di sektor ekonomi dan bisnis. “Pemuda kita mulai memahami bahwa kemajuan ekonomi adalah kunci untuk memajukan negeri ini. Mereka ingin bergerak di sektor ekonomi bukan hanya untuk keuntungan pribadi, tetapi juga untuk berkontribusi pada kemajuan Indonesia secara keseluruhan,” ujar Rokidi. Menurutnya, perubahan positif ini adalah awal dari perjalanan besar pemuda Kalimantan Barat dalam berkontribusi aktif terhadap perekonomian nasional.
Bank Kalbar merespons antusiasme ini dengan menyediakan berbagai kemudahan permodalan bagi mereka yang ingin menjadi pelaku usaha. Di antara produk pembiayaan unggulannya adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR), sebuah program permodalan yang didesain khusus untuk membantu pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) memperoleh modal usaha yang lebih terjangkau dan mudah diakses. Rokidi menegaskan, “Kami ingin membantu mereka yang memiliki ide-ide bisnis cemerlang dan semangat untuk mencoba hal baru. Melalui KUR dan produk pembiayaan lainnya, kami memastikan pemuda Kalimantan Barat mendapatkan dukungan penuh dari kami.”
Tidak hanya terbatas pada pendanaan, Bank Kalbar juga memberikan berbagai bentuk pendampingan kepada pengusaha muda agar mereka lebih siap menghadapi tantangan bisnis. Dukungan yang diberikan mencakup pelatihan, konsultasi bisnis, dan bimbingan keuangan sehingga mereka tidak hanya mampu bertahan tetapi juga berkembang di dunia usaha. “Kami menyadari bahwa bantuan finansial saja tidak cukup. Penting bagi kami untuk membantu para pengusaha muda ini membangun fondasi bisnis yang kokoh dengan pengetahuan dan keterampilan yang mumpuni,” tambah Rokidi. Dengan demikian, pemuda yang memiliki ambisi dan tekad untuk memulai bisnis dapat memanfaatkan seluruh fasilitas yang disediakan Bank Kalbar sebagai bekal untuk mencapai kesuksesan.
Dalam beberapa tahun terakhir, Kalimantan Barat telah melihat lonjakan jumlah pemuda yang terjun ke dunia wirausaha berkat kemudahan akses modal dari Bank Kalbar. Mereka semakin percaya diri untuk menciptakan peluang ekonomi baru di berbagai sektor, mulai dari kuliner, kerajinan, teknologi, hingga jasa. Menurut Rokidi, keberhasilan para pemuda ini tidak hanya berdampak pada mereka sendiri, tetapi juga bagi masyarakat sekitar yang turut merasakan manfaat dari terciptanya lapangan kerja baru. “Ketika pemuda berani membuka usaha, mereka bukan hanya menciptakan penghidupan bagi diri sendiri, tetapi juga bagi masyarakat yang lebih luas. Inilah yang kami harapkan: sebuah gerakan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar Rokidi.
Dengan menyediakan berbagai program permodalan yang fleksibel, Bank Kalbar juga berperan aktif dalam menyukseskan visi pemerintah dalam memajukan ekonomi berbasis masyarakat. Melalui produk-produk seperti KUR, Bank Kalbar tidak hanya menawarkan bantuan finansial, tetapi juga menginspirasi pemuda untuk berpikir kreatif, inovatif, dan siap menghadapi tantangan di era ekonomi digital yang semakin kompetitif. “Ini bukan sekadar soal dana, tetapi juga mengenai memotivasi generasi muda kita untuk memiliki pola pikir sebagai problem solver dan pencipta inovasi,” tutur Rokidi.
Dukungan Bank Kalbar bagi pemuda yang berwirausaha ini juga didasari pada pemahaman bahwa UMKM adalah tulang punggung perekonomian Indonesia. Dengan membekali generasi muda sebagai pelaku UMKM yang andal, Bank Kalbar berinvestasi dalam pembangunan ekonomi yang lebih tangguh di masa depan. Hal ini selaras dengan visi Bank Kalbar sebagai mitra strategis dalam pengembangan ekonomi lokal dan pemberdayaan masyarakat melalui kewirausahaan.
Selain program pendanaan, Bank Kalbar juga memfasilitasi berbagai kegiatan edukasi kewirausahaan yang diselenggarakan bersama lembaga pelatihan lokal. Melalui acara seperti seminar bisnis, lokakarya pengelolaan keuangan, dan pelatihan digital marketing, Bank Kalbar berharap para pemuda di Kalimantan Barat bisa mendapatkan wawasan dan keterampilan praktis dalam mengelola usaha. Para ahli dan pelaku bisnis berpengalaman dihadirkan sebagai mentor, sehingga para pemuda mendapatkan bimbingan langsung dari mereka yang sudah memahami seluk-beluk dunia usaha. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun pondasi yang kuat bagi para pengusaha muda dalam mengembangkan bisnis mereka secara profesional dan berkelanjutan.
Bank Kalbar juga menaruh perhatian khusus pada teknologi sebagai pendukung usaha masa kini. Melalui kerja sama dengan berbagai platform digital, mereka membantu pengusaha muda memahami cara memanfaatkan teknologi, seperti media sosial dan e-commerce, untuk memasarkan produk mereka secara luas. Di era digital ini, pemasaran dan pengelolaan usaha melalui teknologi menjadi sangat penting. Bank Kalbar menyediakan pendampingan dalam memanfaatkan teknologi ini agar pemuda bisa memaksimalkan potensi bisnisnya dan meraih pasar yang lebih luas. Dengan dukungan dari Bank Kalbar, pemuda Kalimantan Barat diharapkan bisa mengembangkan bisnisnya hingga menembus pasar nasional dan internasional.
Dukungan penuh Bank Kalbar pada pemuda tidak hanya berhenti pada aspek ekonomi, tetapi juga membangun rasa percaya diri dan mental berwirausaha yang kuat. Rokidi percaya bahwa untuk membangun generasi pengusaha yang sukses, dibutuhkan lebih dari sekadar modal—tetapi juga semangat, disiplin, dan keberanian untuk menghadapi tantangan. Bank Kalbar terus mendorong pemuda untuk bermimpi besar dan mewujudkan ide-ide mereka menjadi nyata. “Bagi kami, sukses adalah saat para pemuda ini berhasil membangun usaha yang tidak hanya menguntungkan diri mereka, tetapi juga berdampak positif pada lingkungan sekitar. Kami ingin mereka menjadi agen perubahan yang berkontribusi pada kemajuan masyarakat,” tutup Rokidi.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini tidak hanya membawa semangat persatuan, tetapi juga semangat untuk berinovasi, bertindak, dan berkontribusi dalam membangun ekonomi bangsa. Dengan akses mudah permodalan, bimbingan, dan motivasi, Bank Kalbar berkomitmen untuk mendukung para pemuda Kalimantan Barat agar berani mengambil langkah di dunia bisnis dan membawa perubahan positif bagi masyarakat. Ini bukan sekadar bentuk bantuan, tetapi sebuah panggilan untuk generasi muda Indonesia agar bangkit dan berperan aktif dalam membangun ekonomi bangsa.
Dengan langkah-langkah ini, Bank Kalbar berharap semakin banyak pemuda yang tertarik dan terinspirasi untuk menjadi pengusaha, sehingga terbentuklah generasi pengusaha muda yang kreatif, inovatif, dan mandiri. Hari Sumpah Pemuda menjadi saksi bahwa kebangkitan wirausaha pemuda bukan sekadar harapan, melainkan sebuah kenyataan yang sedang dibangun untuk masa depan yang lebih baik bagi Indonesia.