Pengamanan Ketat Agenda Presiden Jokowi di IKN: Brimob Polda Kaltim Lakukan Sterilisasi di Berbagai Titik

 

Foto : Fokus Borneo

Dalam rangka menjamin keamanan dan kelancaran Kunjungan Kerja (Kunker) Presiden Joko Widodo selama berada di Ibu Kota Nusantara (IKN), berbagai langkah pengamanan dilakukan secara ketat. Salah satu upaya pengamanan utama adalah sterilisasi yang dilakukan oleh Detasemen Gegana dari Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur. Proses ini dilakukan pada Selasa, 13 Agustus 2024, di sejumlah titik penting yang akan menjadi lokasi kegiatan Presiden Jokowi.

Sterilisasi keamanan yang melibatkan berbagai personel Brimob ini dipimpin langsung oleh Pasi Ops Detasemen Gegana Satbrimob Polda Kaltim, AKP M. Hendro Frihandoko, dengan pendampingan dari Aiptu Harmoko. Keduanya memimpin tim yang bertugas melakukan sterilisasi di beberapa lokasi yang akan dikunjungi oleh Presiden Jokowi di kawasan IKN.

AKP Kendar Sukmayadi, selaku Kanit 1 Subden 3 Detasemen Gegana Sat Brimob Polda Kaltim, menjelaskan bahwa sterilisasi ini melibatkan tim-tim khusus dari Subden Jibom dan Subden KBR (Kimia Biologi Radioaktif). Kedua tim tersebut memiliki peran penting dalam memastikan setiap lokasi yang akan dikunjungi Presiden terbebas dari ancaman, baik itu berupa bahan peledak maupun zat-zat kimia berbahaya.

"Kami telah mengerahkan satu tim dari Subden Jibom dan satu tim dari Subden KBR untuk melakukan sterilisasi di beberapa titik yang akan dikunjungi oleh Bapak Presiden di IKN Nusantara. Personel kami bertugas untuk memastikan keamanan di setiap sudut ruangan, podium, area parkir, hingga kendaraan yang digunakan. Semua harus diperiksa secara teliti untuk menjamin kelancaran agenda kunjungan," ungkap AKP Kendar Sukmayadi.

Sterilisasi ini merupakan langkah penting dalam menjaga keamanan kepala negara selama kunjungan kerja di IKN. Setiap detail diperhatikan dengan seksama oleh tim Gegana, mulai dari pemeriksaan tempat-tempat yang rentan hingga pengamanan di titik-titik strategis. Proses sterilisasi ini juga melibatkan teknologi canggih dan peralatan khusus yang digunakan oleh Subden Jibom dan Subden KBR untuk mendeteksi potensi ancaman.

Tidak hanya sterilisasi tempat, kendaraan yang akan digunakan oleh Presiden Jokowi juga tak luput dari pemeriksaan. Tim Brimob memastikan bahwa kendaraan tersebut steril dari ancaman bahan peledak atau zat kimia berbahaya. Semua dilakukan demi menjamin bahwa kunjungan Presiden berlangsung tanpa hambatan dan risiko keamanan.

Di sisi lain, Komandan Satuan Brimob Polda Kaltim, Kombes Pol. Andy Rifai, memberikan keterangan mengenai pentingnya sterilisasi ini. Ia menjelaskan bahwa sterilisasi dilakukan untuk memastikan lokasi kegiatan Presiden benar-benar aman dan terbebas dari ancaman benda-benda berbahaya, baik yang bersifat peledak maupun yang mengandung zat kimia reaktif.

"Alhamdulillah, kunjungan Bapak Presiden Republik Indonesia berjalan dengan aman dan lancar sesuai harapan kita bersama. Saya berterima kasih kepada seluruh personel kami yang telah bekerja keras dan optimal dalam mengamankan jalannya kegiatan ini. Tugas ini tidak mudah, namun dengan dedikasi dan profesionalisme, kita berhasil menjamin keamanan Presiden selama kunjungan di IKN," kata Kombes Pol. Andy Rifai.

Lebih lanjut, sterilisasi yang dilakukan oleh Detasemen Gegana ini mencakup berbagai aspek keamanan, termasuk pemeriksaan detail terhadap barang-barang yang ada di lokasi, pengecekan akses keluar-masuk, serta pengawasan ketat selama kegiatan berlangsung. Semua ini dilakukan dalam upaya memberikan perlindungan maksimal bagi Presiden Joko Widodo dan rombongan selama berada di IKN.

Dalam sterilisasi ini, tim Subden Jibom bertugas untuk mendeteksi dan menangani potensi ancaman berupa bahan peledak. Dengan menggunakan alat deteksi canggih, mereka melakukan pemeriksaan secara menyeluruh di setiap sudut lokasi yang akan dikunjungi Presiden. Setiap benda yang mencurigakan akan diidentifikasi dan ditangani dengan prosedur yang ketat.

Sementara itu, tim Subden KBR memiliki tugas khusus dalam mendeteksi dan menangani ancaman yang terkait dengan bahan kimia, biologi, dan radioaktif. Mereka dilengkapi dengan peralatan khusus yang mampu mendeteksi keberadaan zat-zat berbahaya tersebut. Tim ini melakukan pemeriksaan di area-area yang berpotensi menjadi tempat penyebaran zat-zat berbahaya, seperti ruang rapat, panggung acara, dan lokasi lainnya.

Proses sterilisasi ini berlangsung dengan ketat dan penuh kewaspadaan. Setiap personel yang terlibat telah menjalani pelatihan khusus dalam menangani situasi-situasi darurat, sehingga mereka siap menghadapi segala kemungkinan yang dapat mengancam keselamatan Presiden. Kombes Pol. Andy Rifai menegaskan bahwa pengamanan kunjungan kerja Presiden adalah prioritas utama, dan pihaknya akan terus berupaya memberikan yang terbaik.

Selain sterilisasi, pengamanan selama kunjungan Presiden Jokowi di IKN juga melibatkan koordinasi dengan berbagai pihak terkait. Polri bekerja sama dengan TNI, Badan Intelijen Negara (BIN), dan instansi lainnya untuk memastikan bahwa semua aspek keamanan terpenuhi. Komunikasi dan koordinasi yang baik antara berbagai pihak ini menjadi kunci keberhasilan pengamanan kunjungan Presiden.

Dalam kunjungan kerja kali ini, Presiden Jokowi dijadwalkan untuk meninjau beberapa proyek strategis di IKN. Oleh karena itu, pengamanan ekstra dilakukan di lokasi-lokasi tersebut untuk menghindari potensi gangguan yang bisa menghambat jalannya kegiatan Presiden. Setiap langkah pengamanan dirancang secara matang, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan di lapangan.

Keberhasilan sterilisasi dan pengamanan ini juga tidak lepas dari peran serta masyarakat. Masyarakat di sekitar lokasi kunjungan diminta untuk bekerja sama dengan aparat keamanan dan melaporkan segala hal yang mencurigakan. Partisipasi aktif dari masyarakat sangat penting dalam menjaga situasi tetap kondusif selama kunjungan Presiden.

Secara keseluruhan, kunjungan kerja Presiden Joko Widodo di IKN Nusantara berjalan dengan sukses berkat pengamanan ketat yang dilakukan oleh tim Brimob Polda Kaltim. Upaya sterilisasi yang melibatkan Detasemen Gegana dan berbagai pihak lainnya berhasil menciptakan situasi yang aman dan terkendali. Ini menjadi bukti komitmen aparat keamanan dalam menjalankan tugasnya melindungi kepala negara dan menjaga stabilitas di Ibu Kota Nusantara.

Dengan langkah-langkah pengamanan yang cermat, diharapkan kunjungan kerja Presiden Jokowi dapat memberikan hasil yang maksimal bagi pembangunan di IKN. Semoga agenda Presiden ke depan juga dapat berjalan lancar tanpa hambatan, dengan dukungan penuh dari seluruh aparat keamanan dan masyarakat.

Next Post Previous Post